Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

HPMIB Berbagi Di Momentum 10 Hari Akhir Ramadhan



HPMIB Makassar - Momentum Ramadhan bagi Himpunan Pemuda Mahasiswa Indonesia Boalemo (HPMIB) Makassar menjadi ajang untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat Kabupaten Boalemo. Hal itu ditunjukkan dengan kegiatan yang akan mereka gelar pada 10 hari terakhir di bulan yang penuh berkah ini.

HPMIB Makassar sendiri merupakan organisasi yang berkantor di Makasar, Sulawesi Selatan. Anggotanya terdiri dari pemuda dan mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Boalemo. Sebagai bagian yang tak
terpisahkan dari daerah yang dulu berslogankan “Boalemo Bertasbih” ini, HPMIB Makassar yang terbentuk sejak berdirinya Kabupaten Bolaemo tersebut ingin berkontribusi terhadap perkembangan daerahnya.

Ketua Umum HPMIB Makassar, Suryono Mudjiba mengharpakan kegiatan ini menjadi langkah awal pengabdian mereka terhadap daerah tercinta. Dia menuturkan bahwa ramadhan kali ini sangat istimewa untuk dirinya secara pribadi serta untuk HPMIB secara kelembagaan.

“Di era digital seperti sekarang ini, rasanya silaturrahmi dirasa cukup hanya melalui sosial media, padahal bertemu langsung dan berbagi semangat pendidikan jauh lebih bermanfat”, tutur Suryono yang merupakan alumni SMA N 1 Botumoito ini.

Kegiatan yang bertajuk HPMIB Berbagi ini terdiri dari beberapa item kegiatan, diantranya berbagi iqra’ dan al-quran serta buka puasa bersama anak yatim piatu. Kegiatan yang dipersiapkan selama satu bulan terakhir ini, rencana akan berlokasi di Kecamatan Botumoito. Seperti Berbagi Iqra’ dan Al-quran yang akan dilaksanakan pada 19 Juni – 20 Juni 2017 berfokus pada 10 TPA aktif yang tersebar di 9 Desa yang ada di Kecamatan Botumoito. Sedangkan buka puasa bersama di Pondok Pesantren Hidayatullah Desa Potanga Kecamatan Botumoito dilaksanakan pada 22 Juni 2017.

Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian HPMIB Makassar, Sry Yurlen Suko menyampaikan kegiatan HPMIB Berbagi merupakan program kerja yang dibuat sebagai bentuk kepedulian terhadap zaman yang makin mengedepankan individualisme. Dia berharap dengan adanya kegiatan ini mampu mengetuk kesadaran masyarakat Boalemo bahwa pendidikan karakter anak-anak harus dibangun dengan landasan agama.

“Perkembangan zaman menjebak masyarakat kian mengedapankan individualistik, hingga membuat kita lupa arti kebersamaan dan mengabaikan orang-orang sekitar. Oleh karena itu saya berharap dengan adanya kegiatan ini terlebih masih dalam momen ramadhan, mampu memercikan kembali kepekaan kita terhadap lingkungan sekitar serta menanamkan nilai-nilai agama pada pendidikan anak”, tutur perempuan yang saat ini sebagai mahasiswa kebidanan tingkat akhir di STIK GIA Makassar. (Zie)

Post a Comment for "HPMIB Berbagi Di Momentum 10 Hari Akhir Ramadhan"